CEO OpenAI, Sam Altman, prihatin dampak sosial halus namun signifikan AI dalam perkembangannya. Altman menyoroti potensi penyimpangan sosial yang dapat mengacaukan struktur kehidupan masyarakat. Meskipun ia tidak mengkhawatirkan ancaman robot pembunuh, ia menekankan risiko terhadap ketidaksesuaian sosial yang muncul tanpa niat jahat yang jelas.

Baca Juga: 4 Kegagalan Manusia Vs Kecerdasan Buatan

Altman secara tegas menyampaikan pandangannya selama Konferensi Pemerintahan Dunia di Dubai, Uni Emirat Arab. Ia menegaskan bahwa regulasi AI seharusnya tidak dominan dalam kendali industri atau OpenAI saja, melainkan harus mencakup kontribusi dari berbagai lapisan masyarakat. Altman dorong partisipasi semua pihak dalam aturan AI sesuai nilai masyarakat global dan kebutuhan teknologi. Ia percaya bahwa melibatkan berbagai pemangku kepentingan akan memastikan regulasi yang holistik dan adil bagi semua.

Altman sangat menekankan bahwa perbincangan dan diskusi global tentang regulasi AI sedang berlangsung. Menurutnya, kolaborasi lintas negara sangat penting, mengakui kontribusi berharga dari berbagai pihak dalam merumuskan kerangka regulasi yang efektif. Ia memandang partisipasi semua lapisan masyarakat, termasuk perwakilan negara-negara berbeda, sebagai kunci untuk mencapai regulasi AI yang sesuai dengan nilai dan kebijakan yang diinginkan oleh masyarakat global. Altman meyakinkan bahwa berbagai ide dan kebijakan yang muncul dari diskusi ini memberikan landasan untuk mengembangkan regulasi AI yang komprehensif dan adil.

Altman menegaskan perlunya diskusi mendalam mengenai regulasi AI dalam beberapa tahun ke depan. Dalam konteks ini, ia mengusulkan pengawasan AI pada Badan Energi Atom Internasional, menunjukkan perhatiannya terhadap implementasi AI di sektor energi atom serta sektor lainnya. Altman berharap diskusi mengatasi tantangan regulasi AI, termasuk implementasi di bidang kritis seperti energi atom.

Baca Juga: Kecerdasan Buatan 2024: Tantangan dan Terobosan Terkini

OpenAI, perusahaan AS, memimpin inovasi AI dan mendapat investasi besar dari Microsoft, menimbulkan kekhawatiran komersialisasi AI Generative sebelumnya. Keprihatinan Altman kuatkan pentingnya regulasi global untuk pandu perkembangan AI tanpa hilangkan nilai sosial dan etika.

Tagged in: