Billionaire dan salah satu pendiri Microsoft, Bill Gates, meramalkan bahwa teknologi kecerdasan buatan (AI) akan mengubah kehidupan manusia dalam lima tahun mendatang. Meskipun muncul kekhawatiran bahwa AI dapat menghapus jutaan pekerjaan di seluruh dunia, Gates percaya bahwa sejarah menunjukkan setiap teknologi baru membawa ketakutan dan peluang baru.

Baca juga: Dampak Kecerdasan Buatan Terhadap Dunia Kerja

Pandangan Optimis Bill Gates Terhadap AI

Bill Gates memproyeksikan peran revolusioner kecerdasan buatan (AI) dalam memudahkan kehidupan, terutama dalam mendukung dokter dengan tugas administratif mereka. Menurutnya, AI memiliki potensi untuk meningkatkan efisiensi pekerjaan tanpa memerlukan investasi besar pada perangkat keras baru. Dalam visinya, akses mudah ke teknologi AI dapat diakses melalui perangkat yang sudah dimiliki oleh individu dan terhubung dengan internet. Hal ini membuka peluang bagi berbagai sektor untuk meningkatkan produktivitas dan menyederhanakan tugas-tugas yang sebelumnya memakan waktu. Dengan demikian, Gates melihat AI bukan hanya sebagai alat bantu, tetapi sebagai katalisator untuk transformasi positif dalam cara kita menjalani kehidupan sehari-hari.

Transformasi Melalui ChatGPT-4

Bill Gates memberikan apresiasi terhadap kemajuan ChatGPT-4 dari OpenAI, yang dianggapnya “luar biasa.” Menurutnya, teknologi ini mampu membaca dan menulis, berperan sebagai tutor virtual dalam berbagai bidang seperti kesehatan, pemrograman, dan dukungan teknis. Gates melihat penerapan teknologi ini dalam sektor pendidikan atau medis sebagai suatu hal yang “fantastis.”

Microsoft, dengan kemitraan bernilai miliaran dolar bersama OpenAI, berkontribusi pada perkembangan teknologi AI. Gates, sebagai pemegang saham terbesar Microsoft, menyatakan bahwa tujuan Gates Foundation adalah mengurangi kesenjangan antara negara kaya dan miskin, terutama dalam hal ketersediaan dokter dan pengajar di wilayah Afrika.

Optimisme IMF dan Peringatan Politis

Meskipun IMF memiliki pandangan optimis terhadap potensi AI, mereka juga memperingatkan bahwa tanpa intervensi politis, teknologi ini dapat memperdalam ketidaksetaraan. IMF menyoroti pentingnya peran politisi dalam memastikan bahwa dampak positif AI dirasakan oleh semua lapisan masyarakat.

Baca juga: 3 Ide Bisnis Modal Kecil Untung Besar untuk Pemula di 2023

Dengan harapan Gates dan optimisme IMF, masa depan transformasi melalui AI mungkin membawa perubahan signifikan, namun tantangan politis dan keadilan tetap menjadi faktor penentu.

Tagged in: